Oleh: Ndang Taryana
Akhlak secara terminologi berarti tingkah laku seseorang yang didorong oleh suatu keinginan secara sadar untuk melakukan suatu perbuatan yang baik.
Akhlak merupakan bentuk jamak dari kata khuluk, berasal dari bahasa Arab yang berarti perangai, tingkah laku, atau tabiat.
Kita mulai dari sini.. hehe
Sayangi yang Muda Hormati yang Tua*
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersaba:
“Bukanlah termasuk golongan kami, orang yang tidak menyayangi anak kecil dan tidak menghormati orang yang dituakan diantara kami."
(HR, At-Tirmidzi, Shahiihul jaami’ no.5445).
Hormati atasan / bos, sayangi bawahan.
Kurang lebih seperti itu,penerapan akhlak dalam lingkungan kerja.
Hormati karena dia tua jika itu bukan atasanmu.
Ketika kita sebagai manusia yang berada dilingkungan kerja, yang secara kita tidak sendiri disitu ,ada atasan ,bawahan dan level pegawai dasar.
Tentu akhlak sangat penting hadir dalam diri kita.
Jika akhlak tidak dihadirkan, sudah barang pasti iklim atau suasana kerja tidak akan terasa hangat dan hadirnya keindahan.
Sementara waktu bersama dengan rekan kerja atau ditempat kerja, tentu tidak sebentar.
Bisa dibayangkan bagaimana jika suasana dilingkungan kerja tidak romantic.
Tutur kata yang berakhlak tentu ini kunci dalam menghadirkan suasana harmonis nan romantic.
Ketika suasana harmonis nan romantis hadir dilingkungan kerja kita, tidak mustahil budaya kerja sama akan terbangun dengan indah.
Kolaborasi yang dibangun atas dasar cinta, cinta yang hadir atas dasar keindahan akhlak.
Diantara ciri perangai orang berakhlak mereka mudah beradaptasi (adaptif), karena mereka “orang berakhlak” paham betul dengan situasi lingkungannya, dan bagaimana dia memperlakukan orang yg berada dalam lingkungan itu.
Menyayangi yang muda / bawahan, ahklak ini akan menciptakan bawahan atau pekerja yang loyal yang bekerja dengan ikhlas,dengan cinta.
Pegawai yang loyal, kerja ikhlas dengan cinta, pegawai seperti ini ,sangat mungkin akan sangat amanah.
Rosulullah ditawarkan harta, tahta, dan wanita,
Rosulullah menolak itu semua.
Karena apapun yang dilakukan Rosulullah itu karena Allah.
Berdakwah karena Allah.
Saat kita melakukan sesuatu atau bekerja karena Allah, karena ingin meraih Rahmat Allah.
Pegawai yang bekerja karena Allah sudah pasti dia akan amanah.
Lalu bagaimana kita bisa menciptakan pegawai model seperti itu, tentu peran semua dibutuhkan. Akhlak harus hadir pada setiap kita, terutama kita sebagai pemimpin.
Tanamkan niat kepada semua lini, niat berkerja karena Allah, bukan karena pangkat atau penilaian 1, 2 d atau 3.
Bicara Akhlak tentu kita akan berbicara tentang sesosok manusia mulia Rosulullah SAW.
Akhlak adalah Rosulullah
Akhlak adalah aku
Akhlak adalah saya
Akhlak bukan menjelaskan definisi
Mulailah dari yang mudah
Berbicaralah dengan Ahklak
Bersikaplah dengan Akhlak
Cara bicaramu yang tidak dengan ahklak,
Binatang pun tidak akan pernah hormat kepadamu, dan mustahil loyal.
